SCRIPTA SCORE Scientific Medical Journal,
Journal Year:
2022,
Volume and Issue:
3(2), P. 119 - 124
Published: Feb. 28, 2022
Background:
The
emergence
of
COVID-19
pandemic
s
a
big
challenge
in
its
socialization
and
prevention.
distribution
knowledge
faces
many
obstacles,
especially
rural
areas.
traditional
Mandailing
culture
still
opposes
modernization
because
it
is
thick
with
religious
values,
local
wisdom,
occult
things.
Students
SMA
Negeri
2
Plus
Panyabungan
can
be
educators
provide
for
families
communities,
but
must
have
good
level
order
to
avoid
spreading
false
information
about
COVID-19.
Objectives:
To
describe
the
symptoms
prevention
at
Panyabungan.
Methods:
This
research
observational
descriptive
cross-sectional
approach.
Data
was
collected
by
giving
an
online
questionnaire
all
class
XII
students
Panyabungan.The
sample
129
total
sampling
technique.
Results:
results
showed
that
majority
students'
as
126
people
(97.7%),
followed
3
(2.3%)
sufficient
0
(0%)
less
knowledge.
Conclusion:
grade
included
category
Keywords:
COVID-19,
knowledge,
Latar
Belakang:
Munculnya
pandemi
ini
menjadi
tantangan
besar
dalam
sosialisasi
dan
pencegahannya.
Pemerataan
pengetahuan
mengalami
banyak
kendala,
terutama
di
daerah
pedesaan.
Adat
budaya
masih
menentang
adanya
modernisasi
karena
kental
dengan
nilai
religius,
kearifan
lokal,
hal
gaib.
Para
siswa
bisa
edukator
memberi
bagi
keluarga
masyarakat
tetapi
harus
memiliki
tingkat
yang
baik
untuk
menghindari
tersebarnya
informasi
tidak
benar
mengenai
Tujuan:
Mengetahui
gambaran
peengetahuan
tentang
gejala
pencegahan
Metode:
Penelitian
merupakan
penelitian
deskriptif
observasional
pendekatan
cross-sectional.
Pengumpulan
data
dilakukan
cara
memberikan
kuesioner
kepada
semua
murid
kelas
Sampel
adalah
teknik
sampling.
Hasil:
Hasil
menunjukkan
bahwa
mayoritas
berpengetahuan
sebanyak
orang
(97,7%),
diikuti
cukup
(2,3%)
kurang
(0%).
Kesimpulan:
Tingkat
termasuk
kategori
baik.
Kata
Kunci:
pencegahan,
Pena Medika Jurnal Kesehatan,
Journal Year:
2021,
Volume and Issue:
11(1), P. 89 - 89
Published: June 12, 2021
Coronavirus
Disease
2019
(
COVID-
19)
merupakan
penyakit
menular
yang
diakibatkan
oleh
Severe
Acute
Respiratory
Syndrome
2
(SARS-
CoV-
2).
SARS
ialah
coronavirus
tipe
baru
belum
pernah
diidentifikasi
tadinya
pada
manusia.
Terdapat
setidaknya
dua
dikenal
menimbulkan
bisa
memunculkan
gejala
berat
semacam
Middle
East
(MERS)
serta
Syndrome(
SARS).
Akibat
penyebaran
Covid-19
menyebabkan
dampak
seperti
ada
bidang
pekerjaan
banyak
dilakukan
PHK,
perubahan
perilaku
masyarakat
terutama
dalam
kesehatan,
hingga
ekonomi.
Pengetahuan
tentang
hal
sangat
penting
agar
tidak
peningkatan
jumlah
kasus
Covid-19.
pasien
dapat
diartikan
sebagai
hasil
tahu
dari
mengenai
penyakit,
memahami
cara
pencegahan,
pengobatan
dan
komplikasinya.
Penelitian
ini
menggunakan
desain
quasi
experiment
dengan
rancangan
one
group
pre
test
post
test.
Instrumen
penelitian
adalah
kuesioner
gambar.
Kuesioner
diberikan
kepada
rawat
jalan
UPTD
Puskesmas
Pare
Kabupaten
Kediri
meliputi
pengetahuan
pencegahan
berisi
10
pertanyaan.
Berdasarkan
20
responden
sebagian
besar
kriteria
masa
remaja
akhir
17-25
tahun
sebanyak
8
orang
(40%),
berjenis
kelamin
perempuan
17
(85%),
pendidikan
SMA
(50%),
Sebagian
tingkat
saat
kategori
cukup
(45%),
sedangkan
baik
(40%).
penularan
Journal Of Nursing Practice,
Journal Year:
2021,
Volume and Issue:
5(1), P. 136 - 145
Published: Oct. 1, 2021
Background:
Corona
Virus
Disease-19
is
becoming
a
pandemic.
The
easy-to-spread
nature
of
the
virus
which
requires
good
knowledge
and
attitude
in
determining
preventive
measures
to
break
Covid-19
transmission.Purpose:
This
study
aimed
determine
effect
community-based
health
education
on
attitudes
prevention.Methods:
quantitative
research
with
design
quasi-experimental.
sampling
technique
used
was
simple
random
sampling,
samples
were
62
people
divided
into
two
groups.
intervention
group
that
received
control
leaflet.Results:
result
found
Mann
Whitney
U
test
score
between
after
given
p=0.004.
Independent
T
p=0.003.
differences
(?)
p=0.002.
p=0.000.Conclusion:
showed
respondents
have
better
attitudes.
method
can
be
an
alternative
option
promote
prevent
spread
infection
Jurnal Kesmas Untika Luwuk Public Health Journal,
Journal Year:
2021,
Volume and Issue:
12(1), P. 41 - 48
Published: June 30, 2021
Pandemi
Covid-19
saat
ini
menjadi
masalah
kesehatan
terbesar
di
dunia.
Kampanye
3M
merupakan
satu
paket
protokol
untuk
mencegah
penularan
COVID-19.
Berdasarkan
studi
pendahuluan
dengan
observasi
langsung
Padukuhan
Ngaliyan
diketahui
bahwa
masih
ada
beberapa
masyarakat
yang
tidak
menerapkan
perilaku
3M.
Tujuan
Penelitian
adalah
mengetahui
faktor-faktor
apa
mempengaruhi
(Mencuci
tangan,
Memakai
masker,
Menjaga
jarak)
dalam
pencegahan
COVID-19
Ngaliyan.
Jenis
penelitian
kuantitatif
desain
cross
sectional.
Teknik
pengambilan
sampel
random
sampling
sebanyak
89
responden.
Data
dianalisis
menggunakan
uji
Chi-Square.
chi
square
variabel
pengetahuan
terhadap
diperoleh
p-value
0,013
(<0,05),
sikap
0,027
(<0,05)
dan
media
informasi
0,020
(<0,05).
Kesimpulan
yaitu
pengaruh
signifikan
antara
pengetahuan,
Pandemic
Covid-19,
is
to
be
the
biggest
health
problems
in
world.
Campaign
one
package
protocol
of
prevent
transmission
Based
on
preliminary
studies
with
direct
observation
aware
that
there
are
still
some
people
who
do
not
implement
behavior
The
purpose
Study
was
determine
what
factors
affect
(Wash
hands,
Wear
a
mask,
Keep
distance)
prevention
This
type
research
quantitative
design
cross-sectional.
Sampling
technique
as
many
respondents.
were
analyzed
using
Chi-Square
test.
test
variable
knowledge
obtained
value
(<0.05),
attitude
0.02
(<
0.05)
and
information
0.020
conclusion
this
significant
influence
between
knowledge,
attitudes
Jurnal Empathy Pengabdian Kepada Masyarakat,
Journal Year:
2021,
Volume and Issue:
unknown, P. 63 - 68
Published: July 29, 2021
Background:
The
main
environment
for
children
is
the
family.
child's
personality
can
be
supported
through
role
of
family
also
has
a
in
monitoring
and
providing
supervision
children's
growth
development,
so
that
if
this
inadequate
then
development
will
not
monitored
properly
disturbances
occur
cannot
identified
overcome
early
on.
COVID-19,
course,
requires
to
fulfill
health
needs,
adequate
nutrition,
provide
proper
care.
Methods:
assistance
provided
by
researcher
counseling
practice
on
evaluating
stimulation
practices
have
been
carried
out,
feedbacks,
teaching
those
aged
above.
Stimulation
Early
Intervention
Detection
Child
Development
an
activity
stimulate
basic
abilities
0-6
years
grow
develop
optimally,
as
well
find
deviations
make
intervention
easier.
Results:
Through
PKM
activities,
worst
conditions
child
such
malnutrition
prevented,
because
before
falls
into
condition
malnutrition,
detected
activities.
Conclusion:
Addition
preventing
irregularities,
prevents
developmental
mental-emotional
during
Covid-19
pandemic.
JURNAL GEMA KEPERAWATAN,
Journal Year:
2021,
Volume and Issue:
14(2), P. 67 - 82
Published: Dec. 28, 2021
COVID-19
is
already
happening
all
over
the
world,
including
Indonesia.
Prevention
of
can
be
suppressed
with
a
good
level
knowledge
and
positive
attitude
towards
youth.
Study
aims
determine
relationship
between
adolescent
about
attitudes
in
implementing
health
protocols
during
pandemic.This
type
research
non-experimental
correlational
draft
design
cross
sectional.
The
sample
this
study
amounted
to
90
people
using
probability
sampling
techniques,
namely
simple
random
sampling.
Data
was
collected
questionnaire
via
whatsapp
google
from.
Results
showed
that
highest
age
13
years
(43.3%),
gender
female
(53.3%),
(88.9%)
adolescents
pandemic
classified
(84.4%).
Hypothesis
testing
used
Spearman
rank
value
p
=
0.000
(α
0.05)
r
0.726.
strong,
significant
pandemic.
Respondents
are
expected
able
sort
information
circulating
which
true
comes
from
trusted
sources,
so
respondents
know
apply
properly
correctly.
JURNAL KEPERAWATAN SUAKA INSAN (JKSI),
Journal Year:
2022,
Volume and Issue:
7(1), P. 38 - 43
Published: June 16, 2022
Abstrak
Coronavirus
Disease
2019
(COVID-19)
adalah
penyakit
menular
infeksi
yang
disebabkan
oleh
Severe
Acute
Respiratory
Syndrome
2
(SARS-CoV-2).
Pencegahan
Covid-19
melalui
protokol
kesehatan
sangat
diperlukan
untuk
menekan
penyebaran
virus.
Penelitian
ini
bertujuan
mengetahui
gambaran
tingkat
pengetahuan
masyarakat
tentang
dalam
pencegahan
pada
Era
New
Normal
di
Kelurahan
Teluk
Dalam
RT
63
RW
5
GG.
V.
Jenis
penelitian
kuantitatif
dengan
design
deskriptif,
pengumpulan
data
survey,
teknik
Total
Sampling
berjumlah
80
responden.
Analisis
menggunakan
uji
univariat.
Hasil
menunjukkan
masuk
kategori
baik
yakni
sebanyak
20
responden
(25%),
cukup
52
(65%)
dan
kurang
8
(10%).
sebagian
besar
telah
memiliki
cukup,
walaupun
masih
ada
kecil
Covid-19.
Perawat
diharapkan
lebih
intensif
memberikan
edukasi
kepada
agar
mereka
menyadari
pentingnya
menjaga
membatasi
Covid-19.
Kata
kunci
:
Covid-19,
Protokol
Kesehatan,
Pengetahuan
Masyarakat
Daftar
Pustaka
Diarti,
M.
W.,
Juwintarum,
Y.,
&
Dramawan,
A.
(2020).
Edukasi
Masyarakat
Melalui
Aktivitas
Relawan
Non
Medis
Memutus
Rantai
Penyebaran
Lingkungan
Cakranegara
Utara.
Jurnal
Pengabdian
Sasambo.
Dinas
Kesehatan
Kota
Banjarmasin.
Data
Kasus
Terkonfirmasi
Di
Banjarmasin.
Fakhira,
D.,
Pawitra
,
S.,
Diyanah,
K.
C.,
Wikurendra,
E.
A.,
Abdeljawads,
N.
(2021).
Kesadaran
Melakukan
3M
(Pakai
Masker,
Jarak
Fisik,
Cuci
Tangan)
saat
Pandemi
Keluarga
Perdesaan
Perkotaan.
.
Irfiah,
W.
Styantari,
Soraya,
Andari,
Wahyudi.
Gambaran
Health
Literacy,
Pengetahuan,
Kepercayaan,
Sikap,
Perilaku
Oleh
Pemilik,
Karyawan,
Pengunjung
Mencegah
KMS
Jember.
Multidisciplinary
Jornal.
Kementrian
RI.
Retrieved
from
bukamatanews:
https://bukamatanews.id/infografis/view/protokol-kesehatan-covid-19
Mubarak,
(2013).
Promosi
Sebuah
Pengamatan
Proses
Belajar
Mengajar
Pendidikan
.
Jogjakarta
Graha
Ilmu.
Mujiburrahman,
Riyadi,
E.,
Ningsih,
U.
Berhubungan
Peningkatan
COVID-19
Masyarakat.
Keperawatan
Terpadu
(Integrated
Nursing
Journal).
Notoadmojo,
S.
(2007).
Ilmu
Perilaku.
Jakarta:
Rineka
Cipa.
Prihati,
D.
R.,
Wirawati,
K.,
Supriyanti,
Baru
Kotawaringin
Barat
Tentang
Covid
19.
Malahayati
Journal.
Rachmani,
Budiyono,
Dewanti,
Y.
Sikap
Praktik
Depok,
Jawa
Knowledge,
Attitude
and
Community
Prevention
of
in
West
Java.
MMPKI.
Saputra,
Simbolon,
I.
Hubungan
Tingkat
terhadap
Kepatuhan
Program
Lockdown
Mengurangi
Kalangan
Mahasiswa
Berasrama
Universitas
Advent
Indonesia
Nutrix
Sari
(2020,
December).
Keperawatan,
12,
712.
Sari,
R.
Identifikasi
Penyebab
Ketidakpatuhan
Warga
Terhadap
Penerapan
Masa
(Studi
Pelanggar
Ciracas
Jakarta
Timur).
Akrab
Juara.
P.,
Utami,
Karang
Taruna
Dusun
Malangjiwan.
Maternal.
Satgas
COVID-19.
Pedoman
Perubahan
Perilkau
Penanganan
Gugus
Tugas
Percepatan
COVID-19.
SATGAS
Umum
Menghadapi
bagi
Pemerintah
Daerah
Pencegahan,
Pengendalian,
Diagnosis
Manajemen.
Tim
Kerja
Negeri
Suprayitno,
Rahmawati.
Dan
Journal
Of
Science
(Jurnal
Kesehatan),
25.
WHO.
Anjuran
mengenai
penggunaan
masker
konteks
World
Organization,
2.
Pengunaan
Masker
Konteks
Organization.
Oktober
26).
Update
26
2020
pukul
16.00
WIB.
https://covid19.kemkes.go.id/category/situasi-infeksi-emerging/info-corona-virus/#.X6Lpq4h7nIV
Yusup,
F.
(2018
).
Uji
Validitas
Reliabilitas
Instrumen
Kuantitatif.
Tarbiyah:
Ilmiah
Kependidikan
AIP conference proceedings,
Journal Year:
2024,
Volume and Issue:
3080, P. 080001 - 080001
Published: Jan. 1, 2024
Mitigation
strategies
during
the
COVID-19
pandemic
involve
tracking
and
tracing
spread
of
virus,
monitoring
vaccination
status,
people's
mobility.
In
Indonesia,
PeduliLindungi
application
is
used
for
this
purpose.
With
easing
social
distancing
rules
from
June
to
July
2022,
expected
act
as
a
barrier
prevent
resurgence
virus.
Although
using
mandatory
before
entering
public
area,
not
everyone
has
been
it.
Depok,
an
urban
supporting
area
Indonesia's
capital
city,
was
sampled
study,
which
aimed
investigate
whether
knowledge
determined
app's
usage
in
past
month.
The
test
results
showed
that
most
subjects
application.
Moreover,
there
no
significant
difference
between
app
users
non-users
(p-value
0.445).
suggest
plays
positive
role
mitigation
accessible
people
with
varying
levels
about
COVID-19.
Journal of Ageing And Family,
Journal Year:
2024,
Volume and Issue:
3(2), P. 77 - 86
Published: March 9, 2024
The
elderly
group
is
a
at
risk
of
exposure
to
COVID-19,
so
it
necessary
have
COVID-19
prevention
behaviors,
such
as
knowledge,
attitudes,
actions
and
social
support
among
the
in
working
area
Atambua
City
Health
Center,
Belu
Regency.
This
research
quantitative
using
descriptive
methods.
number
samples
this
study
were
100
people,
work
Center.
With
random
sampling
technique,
data
collection
used
questionnaire
actions,
which
had
been
declared
valid
reliable.
results
found
that
86.0%
good
knowledge
about
preventing
88.0%
who
attitude
towards
much
83.0%.
Meanwhile,
for
are
87.0%,
Regency.
Keywords:
Behavior,
Social
Support,
Elderly,
COVID-19.
Jurnal Kesehatan Masyarakat,
Journal Year:
2024,
Volume and Issue:
12(1), P. 67 - 76
Published: Jan. 25, 2024
Kedai
kopi
adalah
tempat
yang
berisiko
tinggi
untuk
penyebaran
virus
corona.
Kedisiplinan
masyarakat
semakin
rendah
dalam
penggunaan
masker,
menjaga
kebersihan
tangan,
dan
menjauhi
keramaian
serta
tingginya
kasus
di
Kota
Semarang
perlu
menjadi
perhatian.
Untuk
meminimalisir
penularan
COVID-19
kedai
kopi,
diperlukan
peran
pengelola
memaksimalkan
kebijakan
pembatasan
aktivitas
masyarakat.
Tujuan
dari
penelitian
ini
menganalisis
faktor-faktor
berhubungan
dengan
pencegahan
oleh
sekitar
Universitas
Diponegoro.
Upaya
dapat
dilakukan
lebih
banyak
mengedukasi
tentang
terus
memperbaharui
informasi
COVID-19.
Penelitian
kuantitatif
pendekatan
deskriptif
observasional,
menggunakan
desain
cross
sectional
jumlah
sampel
sebanyak
53
teknik
total
sampling.
Analisis
data
analisis
univariat
bivariat
uji
chi
square
α
=
0,05.
Studi
menyatakan
bahwa
perilaku
telah
dilaksanakan
baik
(52,8%).
Empat
variabel
menunjukkan
korelasi
signifikan
Diponegoro,
yaitu
usia
p-value
0,000,
pengetahuan
sikap
dukungan
pengunjung
nilai
0,000.
Salah
satu
upaya
Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing,
Journal Year:
2024,
Volume and Issue:
8(1), P. 76 - 82
Published: June 29, 2024
Latar
Belakang:
Pandemi
covid-19
sangat
meresahkan
dan
menimbulkan
ketakutan,
yang
mana
perilaku
penggunaan
masker
menjadi
salah
satu
langkah
pencegahan
terhadap
penyebaran
COVID-19.
Salah
faktor
mempengaruhi
yaitu
tingkat
pengetahuan
tentang
covid-19.
Pengetahuan
memiliki
kaitan
erat
dengan
perilakunya.
Tujuan
Penelitian:
penelitian
ini
bertujuan
untuk
mengetahui
hubungan
COVID-19
pengunjung
Poli
Rumah
Sakit
X
Nusa
Dua.
Metedologi:
Rancangan
korelasional,
pendekatan
cross
sectional.
Jumlah
sampel
sebanyak
81
orang.
Teknik
sampling
digunakan
adalah
purposive
sampling.
Instrumen
pengumpulan
data
mengunakan
kuesioner
Covid-19
lembar
observasi
masker.
Data
dianalisis
menggunakan
uji
korelasi
gamma.
Hasil:
pada
sebesar
64
responden
(79%)
kategori
baik.
Perilaku
62
(76,6%)
Kesimpulan:
Hasil
analisis
didapatkan
p=0,001,
berarti
ada
Disarankan
kepada
tempat
pelayanan
agar
meningkatkan
guna
mencegah
Covid-19.